// On :Rabu, 14 Maret 2012
Tidak semua hacker buruk, namun tidak semua hacker pula jahat. Mereka mungkin hanya iseng, dan bisa saja karena niat.
Hacker ingin membobol sesuatu bukan karena mereka tertarik, bisa saja karena mereka penasaran.
Glenn Mangham, pemuda 26 tahun asal Kota London, Inggris, harus tertangkap untuk kedua kalinya setelah kedapatan menjebol sistem Facebook.
Pemuda ini dulu sebelum kasus ini terjadi juga pernal membobol sistem keamanan Yahoo!.
Guardian melaporkan, jika Glenn Mangham hanya ingin membantu Facebook dalam meningkatkan sistem keamanan. Apakah motif dirinya seperti itu, lantas mengapa ia harus dibui selama delapan bulan karena menjebol sistem keamanan Yahoo!?
Pihak Facebook mengatakan jika jejaring sosial ini harus menggelontorkan biaya hingga USD 200 ribu untuk investigasi dan memerbaiki ‘lubang’ yang telah dibuat oleh Glenn Mangham. Ia sendiri telah ditangkap oleh FBI pada Juni silam namun baru sekarang dihukum.
Alison Saunders, Kepala Kejaksaan Kota London mengatakan jika kriminalitas Glenn Mangham adalah kasus media sosial yang paling mencolok di peradilan Inggris. Namun untungnya peretasan di Facebook yang ia lakukan tidak memakan korban data pengguna.
Nantinya apabila Glenn Mangham telah bebas dari penjara, ia akan dibatasi dalam penggunaan komputer. Dan ini masih dalam masa percobaan.
Glenn Mangham sendiri adalah pengembang piranti lunak di sekolahnya. Dengan kasus ini mungkin Glenn Mangham akan jera dan fokus belajar untuk mengejar karirnya di masa depan.
